Selasa, 26 Mei 2009

Sekilas Pulau Penyengat



Pulau Penyengat atau Pulau Penyengat Inderasakti dalam sebutan sumber-sumber sejarah, adalah sebuah pulau kecil yang berjarak kurang lebih 6 km dari kota Tanjung Pinang, ibukota dari propinsi Kepulauan Riau. Pulau ini berukuran kurang lebih hanya 2.500 x 750 m, dan berjarak lebih kurang 35 km dari pulau Batam. Pulau ini dapat dituju dengan menggunakan perahu bot atau lebih dikenal bot pompong. Dengan menggunakan bot pompong, waktu yang bisa ditempuh kurang lebih dalam waktu 15 menit.

Pulau Penyengat merupakan salah satu obyek wisata di Kepulauan Riau. Salah satu objek yang bisa kita liat adalah Masjid Raya Sultan Riau yang terbuat dari putih telur, makam-makam para raja, makam dari pahlawan nasional Raja Ali Haji, kompleks Istana Kantor dan benteng pertahanan di Bukit Kursi. (http://id.wikipedia.org/wiki/Pulau_Penyengat)

Sabtu, 02 Mei 2009

Night Shot


Selama menjadi warga Pulau Penyengat dan selama hobby motret belum pernah kepikir tuk motret dimalam hari di pulau ini, karena pas malam itu jenuh aja dirumah kok panas sekali. Mencoba hunting malam hari sama anakku Hanna dan keponakanku Patria.
Dengan modal nekat alias lupa bawa Triport, karena lagi mau lowspeed nih ceritanya... alhasil kamera ditempelin di tiang-tiang pelabuan dan dipegang erat-erat.
Foto ini menggunakan sistem kamera Canon 50D dan Lensa Tamron 17-50mm F2.8, serta setting yang saya gunakan adalah sbb : Iso 800, Diafragma F.5, Shutter Speed 10, Focal Length 17mm dan Exposure -0,3.

Jumat, 01 Mei 2009

Transportasi


Transportasi, dalam urusan transportasi sehari-hari, dari dan ke pulau penyengat masyarakat menggunakan transportasi laut boat pompong, yaitu sejenis perahu yang menggunakan mesin, mungkin karena suara mesin ini pong pong pong, sehingga disebut boat pompong, untuk saat ini biaya transportasi sekali perjalanan adalah Rp. 3,000 (untuk penduduk penyengat) dan Rp. 5,000 (untuk wisatawan/pendatang) Tarif yang terjangkau sekali walaupun ada diskriminasi, kalau saya pulang sama istri dan keluarga kena tarif Rp.3,000 tapi kalau naik sendirian alias kru boat pompong gak kenal dikenakan tarif pendatang Rp. 5,000.


Pompong ini beroperasi mulai pagi sekitar jam 7.00 pagi sampai jam 22.00, namun jika ada tamu yang sudah memesan (via hp) bisa ditunggu dan tarifnya tergantung negosiasi saja, sekitar Rp.40,000 s/d Rp.100,000.
Ini adalah foto pelabuhan boat pompong tg.pinang, pelabuhan ini berada diseberang pelabuhan Domestik dan International.

anda dapat melihat pelabuhan ini dengan jelas dari pelabuan domestik / international, cukup jalan kaki sekitar 10 menit atau naik ojek bayar Rp. 3,000 saja.

Foto ini saya ambil saat menunggu muatan penumpang penuh, gak ada kerjaan ya motret-motret aja wis. sedikit bocoran, foto ini terdiri dari dua buah foto yang saya gabung menjadi satu(photoshop), itu semua saya lakukan karena saya belum memiliki lensa super wide, lensa yang saya gunakan adalah lensa Tamron 17-55mm.